Haram Bukan Cuma Babi Doang, Loh

Bagi banyak orang, terutama yang belum mendalami ajaran Islam, kata "haram" sering kali hanya diidentikkan dengan babi. Padahal, konsep haram dalam Islam jauh lebih luas dan mencakup banyak aspek kehidupan. Artikel ini akan membahas berbagai hal yang dianggap haram dalam Islam, memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang larangan-larangan dalam agama ini.

 1. Minuman Beralkohol

Salah satu hal yang jelas diharamkan dalam Islam adalah minuman beralkohol. Ayat-ayat Al-Qur'an dengan tegas melarang konsumsi minuman keras karena dampak negatifnya terhadap kesehatan dan akhlak. Minuman beralkohol dapat mengganggu akal pikiran, menyebabkan kecanduan, dan menimbulkan berbagai masalah sosial dan kesehatan.

Referensi Al-Qur'an: "Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan." (QS. Al-Maidah: 90)

2. Daging Hewan yang Tidak Disembelih Secara Islam

Selain babi, daging hewan yang tidak disembelih menurut syariat Islam juga haram untuk dikonsumsi. Penyembelihan harus dilakukan dengan menyebut nama Allah dan mematuhi prosedur tertentu untuk memastikan bahwa hewan tersebut disembelih dengan cara yang halal dan tidak menimbulkan penderitaan yang berlebihan.

Referensi Al-Qur'an: "Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah..." (QS. Al-Maidah: 3)

3. Riba

Riba, atau bunga dalam transaksi keuangan, juga dilarang keras dalam Islam. Riba dianggap sebagai bentuk ketidakadilan dan eksploitasi yang merugikan pihak yang meminjam uang. Islam mendorong sistem ekonomi yang adil dan transparan, di mana transaksi didasarkan pada keadilan dan saling menguntungkan.

Referensi Al-Qur'an: "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan." (QS. Ali Imran: 130)

4. Judi

Judi adalah bentuk lain dari aktivitas yang diharamkan dalam Islam. Judi dianggap sebagai bentuk eksploitasi yang merugikan, karena lebih banyak membawa kemudaratan daripada kebaikan. Islam mengajarkan umatnya untuk mencari rezeki dengan cara yang halal dan tidak mengandalkan keberuntungan semata.

Referensi Al-Qur'an: "Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: 'Pada keduanya terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya.'" (QS. Al-Baqarah: 219)

5. Makanan dan Minuman yang Mengandung Unsur Haram

Selain daging babi dan alkohol, Islam juga melarang konsumsi makanan dan minuman yang mengandung unsur haram lainnya. Ini termasuk bahan-bahan yang berasal dari hewan yang tidak halal atau bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan.

Referensi Hadis: "Sesungguhnya yang halal itu jelas dan yang haram itu jelas, dan di antara keduanya ada perkara-perkara yang syubhat (samar-samar) yang tidak diketahui oleh kebanyakan manusia..." (HR. Bukhari dan Muslim)

 6. Korupsi dan Kecurangan

Korupsi dan kecurangan dalam segala bentuknya juga haram dalam Islam. Tindakan ini merusak keadilan dan kepercayaan dalam masyarakat. Islam mengajarkan integritas, kejujuran, dan keadilan dalam semua aspek kehidupan.

Referensi Al-Qur'an: "Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang batil..." (QS. Al-Baqarah: 188)

7. Zina dan Pergaulan Bebas

Pergaulan bebas dan zina adalah tindakan yang dilarang dalam Islam karena merusak moral dan tatanan sosial. Islam mendorong hubungan yang sah melalui pernikahan yang didasarkan pada cinta, komitmen, dan tanggung jawab.

Referensi Al-Qur'an: "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk." (QS. Al-Isra: 32)

 8. Menyakiti Diri Sendiri dan Orang Lain

islam sangat menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan kesejahteraan diri sendiri serta orang lain. Oleh karena itu, tindakan yang menyakiti diri sendiri atau orang lain, baik secara fisik maupun psikologis, adalah haram.

Referensi Al-Qur'an  "Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu."

Konsep haram dalam Islam jauh lebih luas daripada sekadar larangan memakan babi. Ia mencakup berbagai aspek kehidupan yang bertujuan untuk melindungi umat dari hal-hal yang merugikan, baik secara fisik, moral, maupun spiritual. Dengan memahami dan mematuhi larangan-larangan ini, umat Islam diharapkan dapat menjalani hidup yang lebih baik, adil, dan berkah.

Jadi, penting bagi kita untuk memahami bahwa haram bukan cuma babi doang loh! Dengan pengetahuan yang lebih luas tentang apa saja yang dilarang dalam Islam, kita bisa menjalani hidup yang lebih sesuai dengan ajaran agama dan mendapatkan ridha Allah SWT.

salimah /KPI4D/

Referensi : Barang yang Haram Diperjualbelikan (Hadits Jamiul Ulum wal Hikam #45) - Rumaysho.Com

5 Alasan Mengapa Babi Haram Dikonsumsi Menurut Islam | Republika Online